Dear Win, Young Engineer. What's up today?
Tahun 2014 lalu kampusku ditunjuk sebagai tuan rumah kontes robot tingkat nasional. Kami anak-anak UKM Rekayasa Teknologi diminta membantu mempersiapkan perhelatan akbar tersebut. Seru tahu Win. Kamu tahu kalau dari kecil aku tergila-gila pada hal-hal berbau robotika? Kesampaian juga ya nonton kontes robot ketika kuliah. Aku juga demen animasi dan film berbau fiksi ilmiah gitu, apalagi yang ada robot dan teknologi mutakhirnya. Aku suka transformer. Pun animasi Wall-E dan Big Hero 6. Kamu suka nonton animasi Win? Kalau tertarik aku ada film Big Hero 6. Film animasi robotika favoritku.
Kamu luar biasa Win. Yeah seriously, harus kuakui kamu itu keren. Tahu gak sih, isi e-mailmu itu greget banget sumpah. Abis baca itu aku speechless. Envy berat dong aku. Dari SMA portofoliomu aja sudah sebagus itu. Ketua klub Karya Ilmiah, jawara di lomba esai ilmiah tingkat karesidenan Pekalongan, inisiator aksi penggalangan dana untuk korban erupsi Merapi. Paling suka idemu tentang wirausaha berbasis sains, istilahnya kecenya sainspreneurship.
Kamu konsep program jangka panjang. Rancang draft proposal dan ajukan ide tentang budidaya jamur dan pengolahan minyak atsiri. Kamu bilang bahwa program yang kamu dan tim KIR rancang memiliki efek jangka panjang. Bahkan hingga kini masih terasa. Ini masih yang jamur lho, belum yang pengolahan minyak atsiri. Tentang pengolahan minyak atsiri, apa kamu bilang? Program ini disusun untuk mengikuti seleksi LKTI tingkat nasional dan pengadaan mesin distilasi yang harganya 70 juta? Wow. Fantastis untuk ukuran anak muda seusiamu. Senang sekali ketika mengetahui bahwa mesin tersebut kini digunakan untuk pengolahan parfum nonalkohol yang bahan-bahan racikannya diambil dari dedaunan dan bebungaan. Masuk Radar Pekalongan lagi. That sounds great!
Melalui jalan yang berliku (2011), kamu bisa bertahan di salah satu perusahaan farmasi terbesar di Bandung, bahkan di Indonesia mungkin. Kamu memilih engineering sebagai hard skill-mu. Kamu terinspirasi Prof. Toto Winoto yang merupakan guru besar ITB di bidang fisika atom dan electricity. Kamu punya mimpi suatu hari nanti bisa mempresentasikan ide-idemu dihadapan board of manager dari perusahaan tempat kamu bekerja, termasuk Prof. Toto. Wow!
Anjrit dah ceritamu itu! hahaha...Udah berasa jadi 'jantan' Win? Gak bisa ngebayangin jadi bidadari di kelas yang berisi 35pejantan cowok. Kayaknya jarang mandi nih anak kalau masuk kelas. Hobinya nglembur dengan tugas-tugas.
Terlepas dari itu semua, aku salut kamu masih memiliki kepedulian yang tinggi kepada sesama. Kamu ikut program One Day One Juz. Kamu buat proposal pengadaan perpustakaan dan laboratorium ke Kemenag untuk yayasan yang kamu kelola (semoga di-ACC ya). Kamu ngadain les gratis buat para santri yang kesulitan dalam hal belajar.
Salut dah. 10 jempol Win.
Bagian yang menarik adalah saat kamu bercerita tentang mimpi-mimpi kamu di tahun ini. Kamu ingin memperdalam ilmu design control, pemrograman, robotika, dan kecerdasan buatan (elektro banget kalau ini mah). Kamu juga tertarik pada game cerdas yang mengaplikasikan konsep konversi sinyal otak menjadi sinyal digital. Wait, ini udah berbau teknik nih. Tapi Win, kamu pernah dengar teknologi augmented dan virtual reality for gaming development? Okay, kapan-kapan aku ceritain deh. Di jogja mah lumayan banyak acara terkait digitalpreneurship. Kayak gini nih contohnya. Sayang acaranya tanggal 7, padahal kamu berangkat dari Bandung tanggal 16. Aku pengin ngajak kamu ikutan ini.
Kalau di bidang robotika aku ada 2 temen yang punya karya serta prestasi top. Namanya Dangin Dauh dan Helda Pratama. Dangin kini sedang ngembangin aplikasi electric bike kalau gak salah. Selain itu, dia juga ngembangin aplikasi planedroid dan mesin fermentasi makanan (katanya buat bekal S2 Pertanian di UGM). Sedangkan Helda, dia tahun 2015 lalu meraih medali emas di ajang world skill competition bidang robotika. Aku pengin kenalin kamu sama mereka berdua. Tapi kami di sini masih UAS Win. Coba kalau mereka gak sibuk entar aku kontak deh. Kita ngobrol bareng.
Anyway Win, di kelasmu ada temen yangmasih jomblo punya ide-ide keren terkait robotika enggak? Kalau ada kenalin dung. Apalagi yang anak gunung. Ya siapa tahu kan bisa diajakin ke Rinjani. Hahaha...Arinta udah mulai sotoy nih!
_______________________________________________________________________________
Setelah aku evaluasi Dream Proposal-ku tahun 2015, kayaknya aku banyak buat challange nih buat diri aku sendiri. Dua proyek yang belum bisa terealisasi yakni nulis buku dan kelar skripsi. Kayaknya nulis buku aku pending dulu. Aku baru mau mulai riset tahun 2017 dan kukirimkan ide-ideku ke penerbit tahun 2018. Akan gila-gilaan nih risetnya. Untuk sekarang aku memikirkan bagaimana bisa menyelesaikan studiku dulu. Sebagai gantinya aku publish tulisan di blog. Salah satu resolusi yang tercapai yakni mengikuti writing competition dan mengembangkan networking.
Aku sudah beberapa kali ikut short story competition, lomba esai, dan blog contest. Untuk lomba cerpen aku berhasil meraih posisi runner-up di ajang Journal Fun Week 2015. Untuk lomba esai aku gak menang sih. Saingannya 1280 peserta soalnya dan yang ngadain PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) India bekerja sama dengan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi. Lumayan berat kan. Pesertanya juga ada yang dari universitas luar negeri lho. Tapi lumayan Win aku ikut ini, dapat sertifikat plus tandatangannya Prof. Iwan Pranoto. Beliau pernah menjadi dosen matematika di FMIPA ITB dan sekarang menjabat sebagai sebagai kepala Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi. Prof. Iwan kayaknya asyik orangnya. Pengin banget deh aku ngobrol dengan beliau terkait dunia pendidikan.
Untuk tantangan 2016, aku buat simple aja. Gak kayak tahun lalu.
1. Wisuda
2. Ikut berbagai macam kompetisi menulis, plus photography & video contest.
3. Upgrade ilmu dengan mengikuti workshop/seminar kepenulisan dan bedah buku.
4. Bergabung dengan komunitas tertentu, misal Komunitas Lensa Jogja (fotografi) dan Stiletto Book Club (menulis)
Aku senang akhirnya kamu meluangkan waktumu untuk berkunjung ke Jogja. Tenang nanti aku traktir kok. Aku juga nyediain 2 novel (masih tersegel rapi) khusus buat kamu. Salah satu penulisnya adalah Mas Redy (tinggal di Jogja). Beliau juara 1 lomba menulis novel yang diadakan Penerbit Tiga Serangkai tahun 2014 lalu. Novel satunya ya dirahasiakan, hehehehe :D
Buku-buku di atas baru sebagian saja yang aku keluarkan lho. Hayooo katamu mau ngobrak-ngabrik kamar kosku. The last, kalau kamu mau aku ingin ngajakin kamu ke Perpustakaan DIY, perpustakaan terbesar se-ASIA TENGGARA. Jangan lupa ya habis baca ini tinggalkan komentar! Awas Kalau enggak. Aku timpuk nanti kalau dah di Jogja :p
*Tulisan ini mengandung unsur provokasi
Tulisan ini aku buat khusus untukmu Win. Biasanya tulisan-tulisanku aku ikutsertakan dalam suatu blog contest. Tapi, kali ini tidak. Biasanya pula, ketika aku menulis, aku akan memakai kata ganti SAYA sebagai sudut pandang orang pertama. Tapi, kali ini tidak. Biar ada kesan intimacy (keakraban) di antara kita. Karena tulisan ini aku buat dan aku tujukan untukmu. Tulisan ini akan menjadi postingan pertamaku di awal tahun 2016.
Masih ingat kan awal tahun 2015 lalu aku tantang kamu buat DREAM PROPOSAL? Kenapa aku melakukan itu Win? Sebab hidupku flat dan monoton. Aku nyaris mati kebosanan di Kota Jogja ini. Aku butuh tantangan Win. Dengan adanya rival sekaligus partner paling tidak ada sesuatu yang bisa aku hasilkan. Ada sesuatu yang bisa aku coba. Ada karya yang aku buat.
Kita Win, sama-sama lulus tahun 2011. Cerita kita berbeda. Kamu kuliah di Universitas Jenderal Ahmad Yani dan ambil jurusan elektro yang mayoritas dihuni kaum adam. Kamu kan cewek, betah gak Win berdampingan dengan mahkluk-makhluk macam itu? Anak elektro pasti banyak nglembur ya? Selamat datang di Fakultas Teknik.
Meski aku anak ekonomi, tapi nyaris 87% teman-temanku adalah anak-anak teknik. Aku kan bergabung di UKM Rekayasa Teknologi di mana mayoritas didominasi kaum adam dari fakultas teknik. Entah elektro, teknik sipil, mekatronika, IT dan sebagainya. Anak-anak teknik ini gokil dan seru terkadang. Aku suka mereka. Biasanya anak-anak teknik itu kreatif dan inovatif lho Win. Aku bahkan pengin punya suami anak teknik, LOL. Apalagi anak elektro atau mekatronika yang jago merakit robot atau bikin program. Ah mereka ini keren.
Kampusku juga buat mobil listrik yang dikompetisikan di ajang Internasional Student Green Car Competition dan Japan Student Formula. Tahun 2015, mobil listrik GURT (Garuda UNY Racing Team) juara umum di Korea Selatan dan meraih posisi runner-up best rookie untuk kategori pendatang baru di Japan Student Formula (Jepang). Pengin banget aku kenalin kamu sama Merya Wulansari. Dia itu keren. Anak fisika yang udah melanglang buana ke Jepang dan Korea Selatan karena mengikuti kompetisi mobil listrik internasional. Tapi kayaknya Merya lagi sibuk akhir-akhir ini deh.
________________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
Kamu Orang yang Luar Biasa
________________________________________________________________________________Kamu luar biasa Win. Yeah seriously, harus kuakui kamu itu keren. Tahu gak sih, isi e-mailmu itu greget banget sumpah. Abis baca itu aku speechless. Envy berat dong aku. Dari SMA portofoliomu aja sudah sebagus itu. Ketua klub Karya Ilmiah, jawara di lomba esai ilmiah tingkat karesidenan Pekalongan, inisiator aksi penggalangan dana untuk korban erupsi Merapi. Paling suka idemu tentang wirausaha berbasis sains, istilahnya kecenya sainspreneurship.
Kamu konsep program jangka panjang. Rancang draft proposal dan ajukan ide tentang budidaya jamur dan pengolahan minyak atsiri. Kamu bilang bahwa program yang kamu dan tim KIR rancang memiliki efek jangka panjang. Bahkan hingga kini masih terasa. Ini masih yang jamur lho, belum yang pengolahan minyak atsiri. Tentang pengolahan minyak atsiri, apa kamu bilang? Program ini disusun untuk mengikuti seleksi LKTI tingkat nasional dan pengadaan mesin distilasi yang harganya 70 juta? Wow. Fantastis untuk ukuran anak muda seusiamu. Senang sekali ketika mengetahui bahwa mesin tersebut kini digunakan untuk pengolahan parfum nonalkohol yang bahan-bahan racikannya diambil dari dedaunan dan bebungaan. Masuk Radar Pekalongan lagi. That sounds great!
Melalui jalan yang berliku (2011), kamu bisa bertahan di salah satu perusahaan farmasi terbesar di Bandung, bahkan di Indonesia mungkin. Kamu memilih engineering sebagai hard skill-mu. Kamu terinspirasi Prof. Toto Winoto yang merupakan guru besar ITB di bidang fisika atom dan electricity. Kamu punya mimpi suatu hari nanti bisa mempresentasikan ide-idemu dihadapan board of manager dari perusahaan tempat kamu bekerja, termasuk Prof. Toto. Wow!
Anjrit dah ceritamu itu! hahaha...Udah berasa jadi 'jantan' Win? Gak bisa ngebayangin jadi bidadari di kelas yang berisi 35
Terlepas dari itu semua, aku salut kamu masih memiliki kepedulian yang tinggi kepada sesama. Kamu ikut program One Day One Juz. Kamu buat proposal pengadaan perpustakaan dan laboratorium ke Kemenag untuk yayasan yang kamu kelola (semoga di-ACC ya). Kamu ngadain les gratis buat para santri yang kesulitan dalam hal belajar.
Salut dah. 10 jempol Win.
Bagian yang menarik adalah saat kamu bercerita tentang mimpi-mimpi kamu di tahun ini. Kamu ingin memperdalam ilmu design control, pemrograman, robotika, dan kecerdasan buatan (elektro banget kalau ini mah). Kamu juga tertarik pada game cerdas yang mengaplikasikan konsep konversi sinyal otak menjadi sinyal digital. Wait, ini udah berbau teknik nih. Tapi Win, kamu pernah dengar teknologi augmented dan virtual reality for gaming development? Okay, kapan-kapan aku ceritain deh. Di jogja mah lumayan banyak acara terkait digitalpreneurship. Kayak gini nih contohnya. Sayang acaranya tanggal 7, padahal kamu berangkat dari Bandung tanggal 16. Aku pengin ngajak kamu ikutan ini.
Kalau di bidang robotika aku ada 2 temen yang punya karya serta prestasi top. Namanya Dangin Dauh dan Helda Pratama. Dangin kini sedang ngembangin aplikasi electric bike kalau gak salah. Selain itu, dia juga ngembangin aplikasi planedroid dan mesin fermentasi makanan (katanya buat bekal S2 Pertanian di UGM). Sedangkan Helda, dia tahun 2015 lalu meraih medali emas di ajang world skill competition bidang robotika. Aku pengin kenalin kamu sama mereka berdua. Tapi kami di sini masih UAS Win. Coba kalau mereka gak sibuk entar aku kontak deh. Kita ngobrol bareng.
Anyway Win, di kelasmu ada temen yang
_______________________________________________________________________________
Tantangan 2016
_______________________________________________________________________________Setelah aku evaluasi Dream Proposal-ku tahun 2015, kayaknya aku banyak buat challange nih buat diri aku sendiri. Dua proyek yang belum bisa terealisasi yakni nulis buku dan kelar skripsi. Kayaknya nulis buku aku pending dulu. Aku baru mau mulai riset tahun 2017 dan kukirimkan ide-ideku ke penerbit tahun 2018. Akan gila-gilaan nih risetnya. Untuk sekarang aku memikirkan bagaimana bisa menyelesaikan studiku dulu. Sebagai gantinya aku publish tulisan di blog. Salah satu resolusi yang tercapai yakni mengikuti writing competition dan mengembangkan networking.
Aku sudah beberapa kali ikut short story competition, lomba esai, dan blog contest. Untuk lomba cerpen aku berhasil meraih posisi runner-up di ajang Journal Fun Week 2015. Untuk lomba esai aku gak menang sih. Saingannya 1280 peserta soalnya dan yang ngadain PPI (Persatuan Pelajar Indonesia) India bekerja sama dengan Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi. Lumayan berat kan. Pesertanya juga ada yang dari universitas luar negeri lho. Tapi lumayan Win aku ikut ini, dapat sertifikat plus tandatangannya Prof. Iwan Pranoto. Beliau pernah menjadi dosen matematika di FMIPA ITB dan sekarang menjabat sebagai sebagai kepala Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi. Prof. Iwan kayaknya asyik orangnya. Pengin banget deh aku ngobrol dengan beliau terkait dunia pendidikan.
Untuk tantangan 2016, aku buat simple aja. Gak kayak tahun lalu.
1. Wisuda
2. Ikut berbagai macam kompetisi menulis, plus photography & video contest.
3. Upgrade ilmu dengan mengikuti workshop/seminar kepenulisan dan bedah buku.
4. Bergabung dengan komunitas tertentu, misal Komunitas Lensa Jogja (fotografi) dan Stiletto Book Club (menulis)
Aku senang akhirnya kamu meluangkan waktumu untuk berkunjung ke Jogja. Tenang nanti aku traktir kok. Aku juga nyediain 2 novel (masih tersegel rapi) khusus buat kamu. Salah satu penulisnya adalah Mas Redy (tinggal di Jogja). Beliau juara 1 lomba menulis novel yang diadakan Penerbit Tiga Serangkai tahun 2014 lalu. Novel satunya ya dirahasiakan, hehehehe :D
Buku-buku di atas baru sebagian saja yang aku keluarkan lho. Hayooo katamu mau ngobrak-ngabrik kamar kosku. The last, kalau kamu mau aku ingin ngajakin kamu ke Perpustakaan DIY, perpustakaan terbesar se-ASIA TENGGARA. Jangan lupa ya habis baca ini tinggalkan komentar! Awas Kalau enggak. Aku timpuk nanti kalau dah di Jogja :p
*Tulisan ini mengandung unsur provokasi
waooow seru banget ceritanya, kereen ah..
BalasHapusmoga resolusimu tercapai, berjalan lancar. ngmong soal jogja aku juga mau ke jogja besok, kangen sama jogja mumpung masih ada temen juga, perpustakaan DIY dulu waktu skripsi kesitu juga tapi sayang otonya ilang semua.
sukses buatmu..
Aminnnnnnn. Makasih Laksono Ahmad. Sering mampir ke blog ini. Iya Joja memang selalu ngangenin. Perpustakaan DIY yang di deket JEC lho bukan yg dekat Samsat :)
HapusSukses juga buatmu :D
Njiiiiiiiiirrrrrr..... pingin nimpuk dirimu pake dodol nanti, mbak pas aku ke Jogja. :-p
BalasHapusEh... makhluk asing dari Bandung sepertiku diizinkan mengintip koleksi prototype club robotika dikampusmu ga, mbak? Harus boleh ya... :-D
Sampai jumpa tanggal 17, 18 & 19 Januari 2016 live dikosanmu. Wkwkwk
Anjrit dahh!!! Alien Bandung ini besok mau menghancurkan kamar kosku :p
HapusEh Pret! Aku pikir kamu komentar pake akun G+ mu itu yang Winarni Eng. Eng -->Enginneer? Aku pikir siapa nih ada pengunjung baru namanya Adawinar oalah Winarni.
Anjrit banget dah loe.
Ini msh UAS aku gak tahu bengkel robot tutup atau buka. Ya udah entar liat kondisi dlu. Asekkkk ada temen yg mendalami ROBOTIKA. Suka sekali.
Okay dah Arinta tunggu di Jogja. Jo lali dodolnya ya wkwwkwkwkw
Mbak Arint... aku udah beli tiket KA ke Jogja. Tapi berhubung aku naik kls ekonomi, aku ga bisa tuh turun di stasiun Tugu. Harus turun di Lempuyangan. Aku sampai disana Minggu, 17 Januari 2015 pk. 04.32 WIB. Jadi, mbak Arint bisa ga jemput aku di Lempuyangan? Bisa yaaa... bisa laaaahhhh... ntar aku timpuk langsung pake dodol disana. Suweeerrr dah... ^^
HapusOya, meski tema kedatanganku ke Jogja adalah untuk liburan, tapi sebenarnya jauh didalam hatiku aku ingin mendapatkan sesuatu yang lebih dari sekedar itu nantinya. Ada beberapa agenda yang udah aku plan:
- Minggu, 17 Januari 2015 aku pingin ditemani ke Borobudur Temple. Kata temenku itu sekitar satu jam via bus kalo dari terminal Jombor. Aku belum pernah berkunjung kesana soalnya. Katrok banget ya aku? Kalah saing sama Mr. Zuckerberg. Hahaha
- Senin & Selasa, 18 & 19 Januari 2015 agendaku berkunjung ke kampus mbak ( bengkel robotika, perpus FT, masjid kampus & food court-nya. Jadi ntraktir aku toh? Yummmmmmyyyyyyy... ). Lanjut ke perpus daerah, gramedia jogja, Jl. Malioboro & mungkin kenalan dengan beberapa rekan komunitas mbak Arint disana ( Aku request yang ganteng, 'gila' & smart yaaaa... ) wkwkwkwkwk
Oya, kalo mbak Arint punya rekan anak Pendidikan Matematika yang joz gandoz boleh lah minta dikenalin. Terserah mau jantan atau betina. Aku lagi butuh partner buat ngobrolin project lomba inobel PTK Matematika tingkat nasional 2016.
Atos nyaaaakkk... abdi badhe bobo geulis heula. Lelah sekali aku, seminggu ini kedapatan jatah kerja shif malam di Lab. Ulalaaaaa... Salam hibernasi sedunia! -__-"
@Winarni : AnJizzz dah. Kuamfreeeet!!!!
BalasHapusDateng-dateng bukanya kasih oleh2 atau bawain apa kek, ini gue dijadiin JONGOS. Udah gitu dipalak lagi!!! Hhahaha
Stasiun Tugu memang gak bsa tuk kelas ekonomi, Klo kelas ekonomi turun ke Lempuyangan. Aihh pagi bener. Abis itu langsung cus ke Borobudur ya? Hmmm gak capek kamu?
Gak papa dah. Entar klo aku ke Bandung akan melakukan aksi balas dendam yang lebih kejam dari ini hahahaha :D
Ya coba nanti aku cari anak matematika yg cocok buat inobel 2016.
Widihhhh ini komentar paling panjang di blogku. Seharusnya aku kasih hadiah. Tapi hadiahnya apa ya? Golok mau? :p
Kalau aku manusia, ini semua sudah bukan level lelah lagi namanya, mbak. Tapi, S-E-K-A-R-A-T. Beruntungnya aku ini manusia setengah bidadari. Eeeaaaaa.... :-P
BalasHapusLelah ga? Iya laaaahhh, princess lelaaaaahhhh. Hihihi
Tahu ga sih? Tanggal 16 Januari 2016 itu aku kerja pagi. Pulang langsung cuss ke kampus buat UAS terakhir. Pulang pukul 17.00 WIB langsung pulang, prepare ke stasiun. Pukul 20.00 WIB go to Jogja...!!!!! Lelah gilaaaakkk! Aku ga tahu harus pake Jutsu jenis apa lagi? Hihihi. Tapi beruntungnya trip Bandung-Jogja by KA cukup lama ya. Lumayan lah, ada spare buat meremin mata pandaku. Ulalaaa...
Baaaahhhh!!!! Songong sekali blogger ini. Belagu banget mau ngasih hadiah segala. Tapi, kalo dipaksa mah aku mau makan gratis di angkringan aja mbak. :-p
@Winarni : Jiahhhhh apaaaaa?! Gak salah denger aku? Manusia setengah bidadari , kamu mah manusia ANDROID bwhahahahaha :p
BalasHapusSongong? Jiahahahahaha. :p
Eh banyak bgt yg mau aku ceritain Win. Kutunggu kedatanganmu di Kota Gudeg :D
Smoga dimusahkan harapan2nya
BalasHapusdan saya pengen ke Jogja lagi